Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sapi Terinfeksi PMK Ditemukan di Tangerang Banten

Pemerintah Kabupaten Tangerang terus melakukan antisipasi dan penanganan secara masif melalui pemberian vaksinasi hewan ternak.
Sapi terinfeksi penyakit mulut dan kuku (PMK)./Antara-Ist
Sapi terinfeksi penyakit mulut dan kuku (PMK)./Antara-Ist

Bisnis.com, TANGERANG - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tangerang, Banten, melaporkan sebanyak 11 ekor hewan ternak jenis sapi di daerah itu terinfeksi wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).

Kasus penyakit hewan menular itu terkonfirmasi berada di wilayah Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang beberapa hari lalu.

"Setelah kami periksa ternyata ada 11 sapi terindikasi PMK," kata Kepala DPKP Kabupaten Tangerang Asep Jatmika di Tangerang, Jumat (3/1/2025).

Ia mengungkapkan, setelah mengetahui adanya hewan yang terkena penyakit menular itu, maka pihaknya langsung melakukan penanganan dengan mengisolasi hewan tersebut.

"Dengan penanganan yang cepat, sapi yang terkena PMK ini kondisinya sudah membaik dan tertangani tim kesehatan hewan," ucapnya.

Asep mengungkapkan, hingga saat ini tim penelusuran penyakit hewan dari DPKP Kabupaten Tangerang juga melaporkan adanya dua ekor sapi yang diduga (suspect) terjangkit PMK.

Maka dari itu, jumlah hewan ternak di wilayahnya yang terdampak penyakit mulut dan kuku terdapat 13 ekor.

"Dan hari ini kami menemukan lagi ada dua ekor yang diduga kena PMK, sekarang sudah mulai pengobatan," katanya.

Dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten Tangerang terus melakukan antisipasi dan penanganan secara masif melalui pemberian vaksinasi hewan ternak. Kini, pihaknya sudah menyasar sekitar 750 hewan ternak jenis sapi untuk mendapat vaksinasi tersebut.

"Sajak Kamis (02/01) kami terus melakukan vaksinasi hewan. Sekarang sudah ada 750 hewan menerima vaksinasi itu," kata dia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler