Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kasus Lahan BMKG, Polisi Tangkap 11 Anggota Ormas Grib Jaya di Tangsel

Polisi menangkap 11 anggora Grib Jaya karena kasua pendudukan lahan milik BMKG.
Logo Polda Metro Jaya/Bisnis-Anshary Madya Sukma
Logo Polda Metro Jaya/Bisnis-Anshary Madya Sukma

Bisnis.com, JAKARTA — Polda Metro Jaya menangkap 17 orang terkait dengan dugaan pendudukan lahan milik BMKG di Pondok Betung, Tangerang Selatan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan 11 dari 17 orang yang ditangkap itu merupakan anggota ormas Grib Jaya.

"17 tadi yang diamankan. Ada 17, 11 diantaranya oknum ormas GJ, kemudian 6 lainnya adalah dari ahli waris," ujarnya kepada wartawan, Sabtu (24/5/2025).

Dia menambahkan satu orang yang telah diamankan itu berinisial Y selaku Dewan Pimpinan Cabang GRIB Jaya Tangerang Selatan.

Di samping itu, oknum anggota ormas Grib Jaya itu diduga telah melakukan pungutan secara liar di kawasan lahan milik BMKG tersebut. Sasarannya, yakni pedagang UMKM setempat.

"Itu dipungut secara liar, pengusaha pecel lele dipungut Rp 3,5 juta per bulan," ujar Ade.

Selain itu, menjelang Hari Raya Iduladha terdapat pengusaha hewan kurban di lokasi. Pengusaha itu juga menjadi sasaran pungutan liar sebesar Rp22 juta.

"Kemudian dari pengusaha pedagang hewan kurban, itu telah dipungut Rp 22 juta. Jadi dua korban ini langsung mentransfer kepada Oknum, anggota Ormas Saudara Y," pungkasnya.

Sekadar informasi, Polda Metro Jaya mengimbau agar masyarakat yang merasa dirugikan oleh pihak manapun untuk segera melaporkan hal tersebut ke kepolisian.

Laporan itu bisa datang secara langsung dilakukan ke Polsek, Polres hingga Polda Metro Jaya. Selain itu, kepolisian juga menyediakan layanan telepon 24 jam dengan menghubungi 110.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Edi Suwiknyo
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper