Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bulog Lebak Optimalkan Operasi Pasar Gula Putih

Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Kabupaten Lebak-Pandeglang mengoptimalkan operasi pasar (OP) gula putih untuk menstabilkan harga di pasar.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, LEBAK - Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Kabupaten Lebak-Pandeglang mengoptimalkan operasi pasar (OP) gula putih untuk menstabilkan harga di pasar.

"Kami memasok gula putih melalui OP dan Rumah Pangan Kita (RPK) menghabiskan 12 ton/hari," kata Kepala Divisi Regional (Divre) Perum Bulog Lebak-Pandeglang Meita Novariani di Lebak, Banten, Kamis (18/6/2020).

Permintaan gula putih kini terpenuhi untuk konsumsi masyarakat dengan harga murah dan terjangkau.

Saat ini, kata dia, harga gula putih kembali normal dengan kisaran antara Rp12.500 sampai Rp13.000/kg, dari sebelumnya hingga menembus Rp18.000/kg.

Menurunnya harga gula putih tersebut, karena optimalnya Perum Bulog menggelar OP di sekitar Pasar Rangkasbitung juga kawasan Rancalintah juga dipasok ke 300 RPK di Kabupaten Lebak dan Pandeglang.

"Kami menilai OP dan RPK itu luar biasa hingga harga gula putih di pasaran kembali stabil dengan harga Rp12.500/kg," kata Mantan Wakil Perum Bulog Bandung itu.

Ia mengatakan, komoditas gula putih domestik tersebut tentu cukup membanggakan karena mutunya cukup baik.

Perum Bulog menyerap berbagai produk domestik mulai beras, bawang, daging, gula putih, dan minyak.

Selama ini, produk domestik sangat bersaing dan tidak kalah dengan produk luar negeri."Kami yakin ke depan tidak mendatangkan produk impor," katanya.

Menurut dia, pihaknya kini menjamin persediaan beras sebanyak 3.000 ton yang ada di gudang milik Perum Bulog bisa mencukupi kebutuhan selama empat bulan mendatang.

Persediaan beras tersebut untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melalui program sembako yang digulirkan pemerintah.

Perum Bulog menjamin stok pangan selama masa pandemi Covid-19 aman dan mencukupi, bahkan panen padi masih berlangsung di Kabupaten Lebak dan Pandeglang.

Sementara itu, Aminah (50) seorang ibu rumah tangga warga Rangkasbitung mengaku merasa terbantu oleh OP gula putih yang digelar Perum Bulog Lebak-Pandeglang.

Perum Bulog menjual gula putih relatif murah dan terjangkau bagi kalangan warga berpenghasilan rendah juga barang-barang yang dijual memiliki kualitas.

Kehadiran Perum Bulog menurut warga mampu menstabilkan harga bahan pokok di pasaran, terlebih saat ini ada pandemi Covid-19.

"Kami berharap Perum Bulog terus menggelar OP gula putih dan bahan pokok lainnya," kata Aminah yang sehari-hari bekerja sebagai buruh cuci.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Ajijah
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler