Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BP Jamsostek Banten Sarankan Layanan Kolektif Klaim JHT

BP Jamsostek wilayah Banten menyarankan para peserta yang akan mengklaim program Jaminan Hari Tua pada kondisi pandemi Covid-19 agar melakukan layanan kolektif di perusahaan jika layanan secara online terkendala karena melonjaknya peserta klaim JHT saat ini.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, SERANG - BP Jamsostek wilayah Banten menyarankan para peserta yang akan mengklaim program Jaminan Hari Tua pada kondisi pandemi Covid-19 agar melakukan layanan kolektif di perusahaan jika layanan secara online terkendala karena melonjaknya peserta klaim JHT saat ini.

Deputi Direktur BP Jamsostek wilayah Banten Eko Nugriyanto mengatakan, saat ini pihaknya juga sedang memproses layanan kolektif klaim JHT dua perusahaan di Cikokol Tangerang yakni sekitar 260 karyawan yang terkena PHK dan satu perusahaan lagi sekitar 40 orang karyawannya yang juga terkena PHK yang merupakan dampak Covid-19.

"Saat ini terjadi lonjakan klaim JHT sekitar dua kali lipat dari biasanya karena banyak perusahaan yang melakukan PHK. Sehingga layanan pendaftaran secara 'online' agak terkendala karena melebihi kapasitas pada sistem yang kami miliki. Jadi bisa melakukan pelayanan secara kolektif di perusahaan, sambil kami juga berusaha melakukan perbaikan kapasitas sisitem online," kata Eko Nugriyanto, Rabu (13/5/2020).

Ia mengatakan, pandemi Covid-19 tidak ada yang menduga sebelumnya akan terjadi, sehingga dengan kondisi kejadian saat ini sangat berpengaruh pada semua sisitem pelayanan, karena tidak dipersiapkan sebelumnya akan terjadi seperti saat ini. Salah satunya pelayanan pendaftaran klaim JHT secara 'online' yang melonjak sekitar dua kali lipat dari biasanya.

"Misalkan biasanya kapasitas kita sehari 100 orang. Nah sekarang ini naik dua kali lipat, tentunya agak terkendala juga pada sistemnya. Karena pelayanan langsung juga kita tidak bisa mengingat aturan 'pysical distancing dan 'sosial distancing'. Apalagi enam kantor cabang yang ada di wilayah Banten, lima diantaranya masuk dalam wilayah PSBB," kata Eko.

Eko juga menyarankan kepada peserta yang melakukan pendaftaran secara online, harus dipastikan semua dokumennya dan persyaratan lengkap dan jelas. Sehingga saat 'diupload' pada sisitem bisa dengan mudah diverifikasi dan prosesnya oleh pihak BP Jamsostek.

Menurutnya, saat ini jumlah kepesertaan BP Jamsosotek di Banten untuk peserta pekerja informal dan yang aktif sekitar 1,4 juta dan untuk kepesertaan bagi pekerja sektor informasl sekitar 260 ribu orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Ajijah
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler