Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INVESTOR STRATEGIS: Sido Muncul (SIDO) Gandeng Affinity Equity Partners

Emiten jamu dan farmasi, PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) mengundang investor baru pada tahun ini untuk meningkatkan kinerja.

Bisnis.com, JAKARTA—Emiten jamu dan farmasi, PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) mengundang investor baru pada tahun ini untuk meningkatkan kinerja.

Direktur Keuangan Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Venancia Sri Indrijati Wijono mengatakan pada tahun ini akan ada investor baru masuk ke perusahaan. Rencana masuknya investor baru di emiten bersandi saham SIDO telah diamini dengan adanya pergantian komisaris.

Dalam rapat umum pemegang saham umum luar biasa (RUPSLB) memutuskan untuk memasukkan Eric Marnandus dan Ronnie Behar dalam komposisi komisaris independen. Dua pria tersebut berasal dari Affinity Equity Partners.

Sebagai informasi, selain menjabat sebagai komisaris di SIDO, Eric juga menjabat sebagai Executive Director di Affinity Equity Partners Indonesia dan Ronnie menjabat sebagai Kepala Asia Tenggara di Affinity Equity Partners. Venancia menuturkan, kehadiran dua komisaris independen tersebut akan membuat SIDO lebih mendunia.

“Founder ingin ini menjadi perusahaan yang lebih profesional dan nanti akan diusulkan direksi baru, akan ada perubahan dalam tahun ini,” ungkapnya di Jakarta, Rabu (31/1/2018).

Perusahaan yang didirikan oleh Rahkmat Sulistio, yang semula sebagai industri rumahan, diharapkan bisa semakin mendunia dengan memiliki partner baru. Saat ini SIDO tengah menanti partner baru tersebut diprakirakan akan masuk pada tahun ini.

Eric menuturkan, saat ini pihaknya tengah melakukan peninjauan untuk masuk sebagai investor strategis di SIDO. Dia menagatakan, pihaknya juga akan memberikan masukan dari pengalaman yang dimiliki untuk membantu mengembangkan pasar domestik dan ekspor.

“Iya [kami] sudah masuk. Kami mengharapkan ada potensi yang sangat bagus. Semoga kerja sama ini bisa memberikan dampak positif,” ungkap Eric usai RUPSLB di Jakarta.

Hingga Desember 2017, kepemilikan saham SIDO dimiliki oleh PT Hotel Candi Baru sebanyak 81%. Eric pun tak menampik akan melakukan private placement, dengan terlebih dahulu melakukan kajian potensi yang bisa digarap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper